Tiada usaha yang tidak sia-sia. Ungkapan itu pantas disandingkan ke Flora Hanin Azzarqo' mahasiswa prodi Manajemen Dakwah Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga, yang berhasil mencapai prestasi tingkat internasional. Hanin menjuarai pencak silat tingkat internasional yang diselenggarakan oleh Bapak Pencak Silat Dunia DR. (HC). H. Eddie M Nalapraya dalam event Indonesia Paku Bumi Open 12 Pencak Silat Championship 2024 yang dilaksanakan pada tanggal 29 Februari - 3 Maret 2024 di Gor Gymnasium Bandung - Bedas Jawa Barat.

Olah raga cabang beladiri ini sudah ditekuni Hanin sejak masuk Sekolah Dasar (SD). Potensi ini sudah dimilikinya secak kecil menjadi hal yang biasa untuk melatih fisik dan teknik pencak silat. Bahkan seni beladiri ini sudah menjadi hobi, karena adanya support dan dorongan yang kuat dari keluarga dan orang terdekatnya. “Pencak silat sebagai hobi saya sejak kecil, ”, kata Hanin.

Hanin mempersiapkan mengikuti turnamen dengan baik. Ia bergabung bersama atlet pencak silat yang lain di komunitas Tapak Suci Universitas Muhammadiyah Surakarta. “ Saya mengasah tehnik dengan cara sparing bersama beberapa atlet dari universitas lain”, ucap Hanin yang sudah 30 kali mencapai prestasi di cabang olah raga ini.

Hanin mengatakan di turnamen ini untuk keseluruhan peserta terdapat kurang lebih 2000 peserta dari papua hingga atlet dari negara vietnam. Banyak kelas dipertandingkan dari usia dini hingga dewasa. Seperti ada kelas under, A, B, C sampai huruf yang tidak menentu setiap kategori usianya dan ada juga jenis seni tunggal kosong, ganda, solo kreatif dan juga beregu. “ Alhamdulillah kemarin baru saja selesai melaksanakan pertandingan kategori tanding kelas A dewasa putri kejuaraan pencak silat tingkat internasional “ ucap Hanin.

Menurut Hanin selalu asah bakat yang kamu miliki apapun bidangnya prestasi tetaplah sebuah pencapaian yang membanggakan untuk dirimu sendiri, orang lain dan nama kampus yang kamu bawa karna kemenangan tidak akan pernah kamu raih jika kamu enggan menggapainya. Agar dapat mencetak prestasi guna untuk mengembangkan potensi diri dan untuk membesarkan nama baik Kampus UIN Sunan Kalijaga. “Untuk semua atlet dan kader dari perguruan apa saja dapat terus mengembangkan bakatnya” pungkasnya. (Kh)