Dilihat 0 Kali

02_616_Pembukaan.JPG
Rektor UIN Sunan Kalijaga Noorhaidi membuka PBAK dengan pemukulan gong (kiri atas), mahasiswa FDK (kanan atas dan kirim bawah),

Kamis, 21 Agustus 2025 08:19:00 WIB

477 Mahasiswa FDK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Ikuti PBAK 2025

Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta kembali menggelar Pembukaan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) tahun 2025 yang berlangsung pada 20–22 Agustus 2025 di Gedung Multipurpose UIN Sunan Kalijaga. Dengan mengusung tema “Mindful Learning untuk Mengembangkan Mahasiswa Berprestasi”, kegiatan ini diikuti oleh 477 orang mahasiswa Fakultas Dakwan dan Komunikasi dari 5.159 mahasiswa baru dari delapan fakultas di UIN Sunan Kalijaga,Rabu (20/8).

Seperti tahun sebelumnya mahasiwa Fakultas Dakwah dan Komunikasi setiap kali mengawali kegiatan PBAK, dengan melaksanakan sholat dhuha berjamaan di Laboratorium Agama Masjid UIN Sunan Kalijaga.

Ketua PBAK 2025, Dr. Winarti, S.Pd., M.Pd.Si., menyampaikan bahwa PBAK kali ini merupakan momentum istimewa. “Gagasan yang diangkat menekankan nilai anti-bullying, humanis, kreatif, dan persahabatan. PBAK adalah ruang bersama untuk membangun, menciptakan, dan mendukung atmosfer belajar yang mengembangkan potensi mahasiswa. Kampus ini harus menjadi ruang tumbuh yang penuh bahagia, ceria, dan kreatif bagi seluruh mahasiswa,” ungkapnya.

Sementara itu, Rektor UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Prof. Noorhaidi Hasan, S.Ag., MA., M.Phil., Ph.D., menekankan posisi kampus sebagai pelopor integrasi keilmuan dan pengabdian masyarakat. “Kita patut bersyukur karena para mahasiswa baru ini adalah orang-orang terpilih. UIN Sunan Kalijaga senantiasa terdepan dalam mengembangkan pembelajaran berkualitas, riset bermutu, serta pengabdian masyarakat, termasuk sebagai tuan rumah KKN Nusantara. Inilah komitmen kita untuk memadukan keagamaan dan keilmuan secara komprehensif,” kata Noorhaidi saat pembukaan PBAK.

Dalam sambutannya, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama, Abdur Rozaki, S.Ag., M.Si., menyampaikan rasa bangga atas hadirnya ribuan Kalijaga Muda. “Kompetisi masuk UIN Sunan Kalijaga sangat ketat. Karena itu, mahasiswa baru harus terus bersemangat mengkaji ilmu, berpetualang intelektual, dan membangun pertemanan tanpa batas, namun menjauhi lingkungan yang toxic. Kabar baiknya, kampus juga memberikan beasiswa Keep Kuliah bagi mahasiswa kurang mampu, sehingga biaya UKT bisa lebih terjangkau,” tegasnya.

PBAK 2025 juga menghadirkan peran aktif mahasiswa melalui Ketua PBAK mahasiswa Kamila Nazlina serta Presiden Mahasiswa Umar Ma’ruf yang turut mengawal rangkaian kegiatan. Kehadiran ribuan mahasiswa baru ini diharapkan semakin memperkuat spirit keilmuan, kepedulian sosial, dan integritas akademik di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.


UIN Sunan Kalijaga merupakan salah satu perguruan tinggi Islam negeri tertua di Indonesia yang konsisten mengembangkan tradisi akademik berbasis integrasi-interkoneksi ilmu agama dan ilmu umum. Dengan motto “Integratif-Interkonektif”, UIN Sunan Kalijaga berkomitmen mencetak generasi intelektual yang kritis, inklusif, dan berdaya saing global. (Nid-Kh)