Pelantikan Kepengurusan FMM KPI dan Seminar Penulisan Artikel Ilmiah

Sebagai komunitas mahasiswa kampus, Forum Mahasiswa Magister (FMM) Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) memulai perjalanan kepemimpinannya dengan menggelar pelantikan pengurus FMM KPI periode 2023/2024. Bersamaan itu digelar seminar penulisan artikel ilmiah dengan tema"Optimalisasi Literasi Menuju Artikel Bereputasi dalam Penguatan Kompetensi Mahasiswa," di Teatrikal Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Kamis (12/10) kemarin.

Kegiatan seminar diikuti oleh mahasiswa magister KPI Fakultas Dakwah dan Komunikasi dan hadir pula mahasiswa Universitas Akhmad Dahlan Yogyakarta dengan narasumber Dosen Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Saptoni, S.Ag., M.A. dan Dosen STIKOM Yogyakarta Dr. Ahmad Muntaha, M.Si.

Dr. Hamdan Daulay, M.Si. dalam sambutannya selaku ketua program studi Magister KPI menyampaikan apresiasi dan harapan atas terlaksananya event ini. Kegiatan ini menjadi bekal mahasiswa untuk menulis artikel ilmiah. Karena sebagai syarat akademik untuk mengikuti sidang munaqosah mahasiswa harus mampu menerbitkan artikel di jurnal minimal di Sinta. Sekaligus untuk belajar lebih awal menyusun tesis sebagai syarat lulus program magister.

Saptoni menjelaskan untuk menulis sebuah artikel point pentingnya meliputi orisinalitas penelitian, kesesuaian literatur, metodologi, hasil, implikasi dan penyajian atau keterhubungan antar paragraf. Kunci dari artikel itu sendiri ada di kajian literatur. Karena harus membangun pemahaman yang komprehensif tentang tema yang dikaji. “ Bukan sekadar merangkum apa yang sudah ditulis atau membandingkan apa yang kita tulis dengan tulisan lain, dan tidak sama sekali bukan sebagai referensi untuk dijadikan contoh dan acuan.” kata Saptoni.

Saptoni menambahkan pada hasil dan diskusi perlu disajikan sistematika sesuai dengan teori dan konsep yang jelas. Paparan dan penjelasan data yang reliable, adanya diskusi dan dialog dengan tulisan lain seperti perbandingan, persamaan dan perbedaan. Dan adanya implikasi dan refleksi dari hasil penelitian tersebut.

Sementara Ahmad Muntaha memaparkan perbedaan laporan riset dan artikel secara umum, yaitu Laporan penelitian tetap ada kebaruan, lebih komprehensif, yang berisi dua-tiga rumusan masalah dan cangkupannya luas, dengan metode lengkap dan rinci. Untuk hasil penelitian dan pembahasan dijelaskan menyeluruh dengan banyaknya kesimpulan dan implikasi studi yang lengkap.

“Kalau artikel jurnal disamping kebaruan cakupannya lebih sempit, berisi satu-dua rumusan masalah dan terbatas atau rinci, dan juga menggunakan metode yang terbatas (sesuai lingkup tertentu). Untuk hasil penelitian dan pembahasan dibatasi, kesimpulan juga bersifat tunggal dengan implikasi studi ringkas”. ucap Muntaha

Pada pelantikan Forum Mahasiswa Magister (FMM) Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) UIN Sunan Kalijaga Periode 2023-2024 terpilih sebagai Ketua Isnawi, Sekretaris Fauza Ni’amatul Mubarokah, Bendahara Nanda Elma Fitriani. (Kh)