(Senin, 13/8/2018) Dhomas Erika Ratnasari, mahasiswa difabel rungu Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial (IKS), berhasil LULUS dalam waktu kurang dari 4 tahun, setelah berhasil mempertahankan skripsinya yang berjudul POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP INTERAKSI SOSIAL DIFABEL RUNGU (STUDI KASUS KELUARGA DIFABEL RUNGU DI KELURAHAN PATANGPULUHAN YOGYAKARTA) pada ujian tadi siang. Tim dosen penguji yang terdiri Dr. Zainudin dan Dr. Arif Maftuhin memberikan nilai 91,16 (A-). Nilai ujian ini begitu memuaskan buat Dhomas.

Andayani, MSW selaku dosen pembimbing skripsi Dhomas mengatakan tidak mengalami kesulitan saat membimbingnya. Kemampuan bicara Dhomas cukup baik dan dia juga selalu membawa teman relawan yang mampu berbahasa isyarat untuk memudahkan dia berkomunikasi dengan dosen pembimbing. Selain itu Dhomas juga selalu mempersiapkan dengan matang saat melakukan bimbingan skripsi.

Ditemui seusai ujian, orangtua Dhomas yang menyaksikan langsung saat ujian mengatakan bahwa pentingnya dukungan orangtua pada anak-anak difabel agar mereka bisa studi seperti anak normal biasanya. Karena sebenarnya anak-anak difabel tidak memiliki kekurangan intelektual, hanya punya kekurangan dari segi indra saja. Semoga semakin banyak anak Difabel yang berpendidikan tinggi dan mampu mandiri dalam kehidupannya. (Euis)