Peraih IPK Tertinggi, Ikrima Selalu Libatkan Allah dalam Setiap Urusan

Ikrima, Lulusan Terbaik Tercepat Wisuda Periode II
Ikrima Fadhilah, lulusan Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam (BKI) ini lulus dengan predikat terbaik tercepat pada Wisuda Periode II Tahun Akademik 2021/2022, Rabu (16/02/22). Untuk meraih pencapaian tersebut tidaklah mudah, karena selama kuliah ia juga harus menambah uang saku dengan bekerja sebagai operator sekolah di Yayasan Fajar Harapan Lhokseumawe, Aceh, Guru TPA di TPA Nurul Islam Pedakbaru Yogyakarta dan menjadi Guru les privat.
Gadis pemilik moto ‘Libatkan Allah dalam Setiap Urusan’ ini sangat terkesan bisa menimba ilmu di Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga, baik dosen-dosen yang sangat inspiratif serta teman-teman yang beraneka ragam suku yang membuat pengalaman kuliah menjadi menyenangkan.
Baca Juga : Cerita Mahasiswa FDK Pejuang Muda Kemensos RI
Ikrima yang lahir di Lhokseumawe, 10 Desember 199 aktif di berbagai kegiatan untuk mengisi kekosongan waktu dan menambah pengalaman dalam berorganisasi. Ia bergabung menjadi pengurus BOM-F Mitra Ummah (2020-2021), HMPS BKI (2019-2020), KOMNAD UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (Komunitas Mahasiswa Nanggroe Aceh Darussalam), FOSKADJA Yogyakarta (2018 - sekarang), FOSKADJA Aceh (2018 - sekarang), Keumala Yogyakarta (2018 - sekarang), dan Taman Pelajar Aceh di Yogyakarta (2018 - sekarang). Selain itu ia juga pernah menulis jurnal di NCESCO 2021 di IAIN Kudus dan menjadi asisten riset dosen tahun 2021.
Baca Juga : Vebri dkk, Dapatkan Predikat 'Honourable Delegate' Pertukaran Pelajar
Di tengah kesibukannya kuliah, bekerja, dan berorganisasi, Ikrima berhasil lulus cumlaude dengan masa tempuh studi 3 tahun, 3 bulan, 16 hari, IPK 3,91.
“Saya berterima kasih kepada dosen-dosen yang sudah berjasa ketika kuliah. Seperti Pak Nailul Falah selaku DPA yang selalu memotivasi, membimbing, menasehati dari masa maba sampai akhirnya jadi alumni. Beliaulah tempat curhat serta teman diskusi yang sangat menyenangkan bagi semua mahasiswa BKI, tak heran jika beliau dipanggil abah karena merupakan sosok ayah dalam dunia perkuliahan. Pak Said Hasan Basri selaku dosen yang ilmunya sangat luas yang sangat orangnya sangat inspiratif serta juga selalu memotivasi, menasehati, dan membantu mahasiswanya. Bu Fenda selaku DPS yang selalu membantu dan membimbing serta mensupport selama pembuatan tugas akhir. Pak Abdullah selaku penguji tugas akhir yang baik hati dan selalu menasehati mahasiswanya. Pak Muhsin selaku dosen metopen dan juga penguji pada saat ujian tugas akhir. Beliau sosok yang sangat inspiratif dan selalu memotivasi, membimbing hingga selesailah tugas akhir saya. Bu Citra Widyastuti selaku dosen yang ilmunya juga tidak kalah luas di dunia psikologi, cocok untuk mahasiswa-mahasiswa milenial. Beliau sosok yang selalu memotivasi dan membimbing mahasiswanya,” ujar anak ke 2 dari 4 bersaudara dari pasangan Bapak Supriadi dan Ibu Sufliani ini.
Ia berpesan kepada mahasiswa FDK agar bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu dan torehkan prestasi sebanyak mungkin dengan bidang yang berbeda-beda agar dapat membanggakan FDK UIN Suka dan keluarga. Pungkas Ikrima yang punya hobi traveling. (Nrl)
Baca Juga : Rasakan Kuliah di FDK, Dapat Ilmu Dunia dan Akhirat